Kota Malang (Humas) — Pada hari Rabu (18/9/24) Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Malang mengadakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 1446 H, dengan mengundang mubaligh Abdul Maliki Naha’i.
Hadir dalam kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dilaksanakan di Aula Madrasah, Kepala Madrasah Dr. H. Samsudin, M.Pd., didampingi GTK dan seluruh peserta didik MAN 2 Kota Malang.
Tujuan peringatan Maulid Nabi dilaksanakan rutin setiap tahun di Madrasah, untuk menambah Keimanan kepada Allah SWT dan mendapatkan ilmu tentang keteladanan Nabi Muhammad SAW.
“Dengan memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW ini, semoga kita semua dapat menambah keimanan kepada Allah SWT dan juga menambah kecintaan (Mahabbah) kita kepada Rosulullah SAW, sekaligus memperoleh ilmu tentang keteladanan junjungan kita untuk dijadikan teladan dalam kehidupan sehari-hari. Untuk itu mari kita ikuti dengan sepenuh hati agar kita menjadi umat kebanggaan Rasulullah SAW, dan pada akhirnya semoga kita mendapatkan syafaat di Yaumil akhir nanti.” ucap Kamad H. Samsudin, saat membuka acara peringatan dihadapan seluruh GTK dan peserta didik Madrasah.
Sementara itu, dalam Mauidah Hasanahnya Ustaz Abdul Maliki Naha’i dalam tausiyahnya menyampaikan, dengan adanya peringatan maulid ini kita semua harus ada perubahan, untuk semakin semangat dalam meningkatkan beribadah kepada Allah SWT, dan semangat belajar serta bergaul dengan baik kepada sesama manusia.
“Adanya peringatan maulid, kita harus ada perubahan, untuk semakin semangat dalam meningkatkan beribadah kepada Allah SWT, dan semangat belajar serta bergaul dengan baik kepada sesama manusia. Sekaligus peringatan Maulid menambah energi Mahabbah kepada junjungan nabi besar Muhammad SAW, dan juga harus kita biasakan dengan banyak nuansa untuk bersholawat setiap harinya.” ucap Maliki di awal tausyiahnya.
Lebih lanjut, beliau menyampaikan bahwa kehadiran Rasulullah SAW, sudah didesain oleh Allah SWT untuk menjadi uswah bagi kita semua, terutama dengan kualitas kita dalam ibadah Sholat.
“Untuk menjaga diri agar tetap istiqomah dalam melaksanakan sholat 5 waktu, terlebih dahulu kita harus memahami dan mengetahui arti serta makna dari sholat itu sendiri, karena sejatinya Sholat mengatasi segala permasalahan, untuk itu kita harus bisa menjaga Sholat dengan menunaikan sholat 5 kali dalam sehari, bukan 5 hari sekali.” kata beliau.
Dia juga mengingatkan bahwa Sholat itu bukan hanya sekedar kewajiban, tetapi sholat itu erat hubungannya dengan Akhlakul Karimah. “Dalam menanamkan akhlaqul Karimah seorang Wanita muslimah itu diibaratkan Bunga Mawar berduri, bukan untuk menyakiti tetapi untuk melindungi diri, maka harus bisa menjaga dirinya dari berpakaian dan sikap.” ucapnya mengingatkan pentingnya adab berpakaian bagi peserta didik perempuan.
Disela-sela itu, beliau menyampaikan peserta didik Madrasah, wajib mengetahui sosok Nabi Muhammad SAW dengan sirah atau kisah-kisah keteladanan dan aklaqul karimah yang dimiliki Nabi SAW. “Meneladani, patuh dan tulus mengikuti ajaran-ajarannya, memperbanyak shalawat dan mengamalkannya setiap hari terlebih di bulan kelahiran Nabi SAW, dan juga jangan lupa mencintai orang tua kalian dengan banyak mendo’akanya.” Pungkasnya.
Hal senada juga disampaikan beberapa orang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) dan Peserta Didik MAN 2 Kota Malang dengan menyatakan bahwa peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW menjadikan lebih memahami nilai-nilai perjuangan Nabi Muhammad SAW, dan dengan memperbanyak shalawat, semoga dapat mengamalkanya dalam kehidupan sehari-hari. (Tim Humas)
MAN 2 KOTA MALANG - JUARA PRIMA
